Seureudong, Surga Bahari Aceh Selatan

Rawohnanggroe | Langit biru berpadu satu dengan lautan tenang. Deburan ombak ikut seirama bersama nyiur melambai. Siapa nyana, dilepas pantai Gampong Sawang Bak U, Sawang, Aceh Selatan ternyata masih tersembunyi sebuah kawasan nan elok menggoda. Bukan hanya satu objek yang ditawarkan. Selain pantai ada juga hutan, pulau kecil, terumbu karang beserta gua siap untuk dikunjungi.
Senja menyapa Seureudong | Foto: Khairil

Daerah tersebut sering dinamakan Seureudong. Namanya diambil dari sebuah pulau kecil yang terdapat di sana. Pulau yang terbentuk dari batu vulkanis ini berada tak jauh dari Daratan Aceh, hanya terpisah sekitar 50 meter saja. Mencapainya, pengunjung hanya perlu menyeberangi selat dangkal. Jika tak berani, tunggulah saat air laut surut.

Air laut akan surut saat matahari mulai condong ke ufuk Barat. Lihatlah di sekitarnya. Terumbu karang dan rumput laut akan terlihat, bahkan muncul di atas permukaan air. Perairan yang bening juga tak kalah menyegarkan mata. Coba perhatikan dengan saksama ke dalam air, aneka biota laut terlihat oleh mata dengan mudahnya. Pantaslah jika kawasan ini sering dijadikan tujuan penelitian dari salah satu kampus ternama di Aceh.

Panorama di atas air juga tak kalah menarik. Pengunjung yang datang, akan siap dibuai dengan pemandangan pegunungan menghijau dan bebatuan penghalang gelombang. Jajaran batu di sepanjang garis pantai Seureudong akan bertemu kemudian dengan pasir putih, tak jauh dari selat dangkal tadi.

Di Pulau ini juga kabarnya terdapat tiga gua yang tersebunyi. Jika menaiki puncak Seureudong, salah satu gua tersebut dapat ditemui. Memang tidak terlalu luas. Tapi, setidaknya objek  ini dapat menawarkan hal menarik lainnya. Sampai ke atas, ombak-ombak kecil dapat dilihat di perairannya. Inilah cikal bakal gelombang yang nantinya akan menghempas pantai.
Menjelajah Seureudong | Sumber: Youtube

Seureudong adalah surga bagi para pemancing. Hampir tiap sore pecinta olahraga memancing selalu ada di kawasan ini. Wajar saja, karena saat berada di atas pulau kecil ini mata dengan leluasa dapat melihat birunya air di bawahnya. Bahkan sesekali penyu dan ikan dengan ukuran besar dapat dilihat dengan mata telanjang.

Memang agak terpencil untuk ke tempat ini. Arah perjalanan yang dituju berada di sebelah kanan dari PPI Sawang (Pelabuhan Pendaratan Ikan), terus lurus ke arah Barat hingga bertemu dengan perbukitan. Dari sini akan nampak wujud Pulau Sereudong yang memisah diri dari perbukitan di daratan. Teruslah naik, hingga kemudian bertemu dengan pantai berpasir putih.

Seureudong memiliki ekosistem yang masih alami, terutama bawah lautnya. Inilah yang menyebabkan dilarangnya aktifitas menyelam. Selain arusnya yang sedikit kuat, kabarnya hiu pun masih banyak menghuni perairan ini. Namun, kenapa tidak bagi anda yang menyukai olahraga menantang.

Tentu sebuah pengalaman menarik jika dapat mengunjungi dan menyelaminya. Dapat dipastikan di sinilah pengunjung dapat menemukan pesona alam nan meriah yang masih terdiam di tepi Aceh Selatan.[]


Rawoh lain: Batee Puteh Meukek

Popular posts from this blog

Terkenang Beutong Ateuh Banggalang

Keindahan Pantai Batee Puteh di Meukek

Gunong Trans, Kehijauan Sejauh Mata Memandang

Di Aceh, Menikah dan Khitanan "Harus" Berinai