Wisata Gua Maucanang Aceh Selatan

Rawohnanggroe | Banyak tempat wisata yang menyajikan berbagai suguhan menarik untuk dinikmati di Aceh. Seperti objek wisata gua yang selama ini kurang ter-ekspose keluar. Padahal banyak gua yang dimiliki oleh Provinsi Aceh dan cukup menarik untuk dikunjungi. Beberapa dari gua tersebut seperti di Aceh Tengah merupakan tempat tinggalnya manusia purba pada zaman prasejarah.
Di dalam Gua Batee Meucanang | Foto: Khairil

Gua-gua di Aceh masih sangat jarang dikunjungi, bahkan tidak banyak diketahui oleh masyarakat. Salah satunya adalah gua Batee Meucanang yang terdapat di Kecamatan Labuhan Haji Barat, Aceh Selatan. Gua ini terletak di hutan belantara taman Nasional Gunung Leuser yang masih sangat lebat.

Untuk dapat mencapai lokasi Gua Batee Meucanang, perjalanan yang ditempuh kurang lebih 30 menit dari, ibukota Kecamatan Labuhan Haji Barat. Ikut saja penunjuk arah yang dibuat Disbudpar Aceh di Keude Blang Keujeren ke arah pegunungan.

Setengah perjalanan sampai desa terakhir yaitu Desa Pulo Kan, jalan yang dilalui masih sangat mulus, tetapi untuk selanjutnya jalan akan dipenuhi batu. Melaluinya sangat dibutuhkan kehati-hatian, karena jalannya lumayan ekstrim. Menuju ke gua kita dapat menggunakan kendaraan bermotor.

Batee Meucanang keberadaannya cukup tersembunyi. Para pengunjung yang belum tahu tempatnya bisa menanyakan kepada penduduk sekitar yang melakukan aktivitas atau banyak berlalu lalang di jalan menuju gua. Saat sampai di lokasi Gua Batee Meucanang, kita harus mendaki sebuah bukit terjal yang ketinggiannya kira-kira sepuluh meter karena gua tersebut berada di sebuah bukit.
Jelajah Gua Batee Meucanang | Sumber: Youtube

Gua yang berukuran kira-kira 20 meter persegi dengan tinggi 15 meter ini memiliki dua pintu masuk. Pintu masuk pertama sangat sempit, hanya muat untuk satu orang. Sedangkan untuk pintu kedua sangat lebar, yang merupakan pintu keluar. Untuk bisa menikmati ornamen dan hewan yang hidup di dalam gua kita harus menyiapkan senter untuk penerangan.

Kabarnya nama Gua Batee Mecanang berasal dari batu di dalam gua, yang apabila dipukul akan mengeluarkan suara canang (sejenis gong). Benda ini ialah alat musik tradisional Aceh. Di dalam gua juga terdapat sebuah celah batu berbentuk telapak kaki kiri, konon katanya merupakan tapak dari seorang aulia yang melakukan pertapaan di sini.

Puas menelusuri gua, Anda dapat shalat di mushalla yang tersedia tak jauh dari lokasi gua atau sekedar beristirahat. Pengunjung juga bisa menikmati air terjun dan gemercik air pada bebatuan sungai yang berada bersebelahan dengan pondok-pondok milik masyarakat. Terpenting, Gua Batee Meucanang dapat dikunjungi oleh siapa saja dan tidak memerlukan biaya masuk alias free.[]

Ke sini juga: Tapak Raksasa Tuan Tapa

Popular posts from this blog

Terkenang Beutong Ateuh Banggalang

Keindahan Pantai Batee Puteh di Meukek

Gunong Trans, Kehijauan Sejauh Mata Memandang

Di Aceh, Menikah dan Khitanan "Harus" Berinai